EKSISTENSI KOMUNITAS RUQYAH SYAR'IYYAH (KRS) DALAM MEMURNIKAN PENDIDIKAN TAUHID KEPADA ALLAH SWT TERHADAP JAMA’AH RUQYAH DI KOTA BENGKULU

Mulyono, Hadi (2022) EKSISTENSI KOMUNITAS RUQYAH SYAR'IYYAH (KRS) DALAM MEMURNIKAN PENDIDIKAN TAUHID KEPADA ALLAH SWT TERHADAP JAMA’AH RUQYAH DI KOTA BENGKULU. Undergraduate thesis, UIN FATMAWATI SUKARNO BENGKULU.

[img] Text (Skripsi)
1611210213 FTT PAI Hadi Mulyono.pdf

Download (5MB)

Abstract

HadiMulyono, (NIM: 1611210213). Judul Skripsi“Eksistensi Komunitas Ruqyah Syar'iyyah (KRS) Dalam Memurnikan Pendidikan Tauhid Kepada Allah SWT Terhadap Jamaah Ruqyah Kota Bengkulu”. Program Studi Pendidikan Agama Islam. Fakultas Tarbiyah Dan Tadris. Universitas Islam Negeri Fatmawati Sukarno Bengkulu. Pembimbing : 1. Dr.Irwan Satria, M.Pd. 2. Hengky Satrisno, M.Pd. Kata Kunci: Pendidikan Tauhid, Dalam Praktek Ruqyah Syar’iyyah Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui dan mendeskripsikan bagaimana eksistensi serta faktor yang mempengaruhi eksistensi Komunitas Ruqyah Syar'iyyah di Kota Bengkulu. Jenis penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan deskriptif. Instrumen yang digunakan tentang pendidikan tauhid, dalam praktek ruqyah syar‘iyyah dengan pengumpulan data wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: pendidikan tauhid, dalam praktek ruqyah syar‘iyyah yang dilakukan di Komunitas Ruqyah Syar‘iyyah Kota Bengkulu adalah dengan metode ceramah (pengajian), praktek ruqyah massal, praktek ruqyah mandiri, pengobatan dengan menggunakan obat herbal dan islami. Adapun dalam kegiatan praktek ruqyah syar‘iyyah nilai-nilai pendidikannya sangatlah kuat. Hal ini terbukti ketika kegiatan ruqyah, para jama‘ah tidak langsung diruqyah akan tetapi diberikan edukasi (pemahaman) mengenai pentingnya tauhid ataukeyakinankepadaAllah SWT. Lalu kemudian setelah Ustadz pemateri memberikan ceramah barulah dilakukan praktek ruqyah massal. Pelaksanaan ruqyah massa lini dipimpin langsung oleh Ustadz pemandu dan dibantu oleh para asisten yang menyiapkan berbagai perlengkapan seperti kantong plastik, air minum, dan daun bidara. Kegiatan ini di ikuti oleh peserta ruqyah secara bersama-sama serta terpisah antara laki-laki dan perempuan. Setelah selesai pelaksanaan kegiatan ruqyah massal, 15 ustad pemandu akan menawarkan kepada jama‘ah apabila ada yang ingin mengikuti ruqyah secara intensif (mandiri). Pelaksanaan ruqyah mandiri ini dilakukan per individu dan dipandu oleh satu orang pemandu ruqyah atau asisten yang memahami tata cara ruqyah. Biasanya yang mengikuti ruqyah mandiri ini para jama‘ah yang belum puas ketika melakukan ruqyah massal dan para jama‘ah yang memiliki gejala ketika melakukan ruqyah massal.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIPEmail
Thesis advisorSukarno, M.PdUNSPECIFIEDUNSPECIFIED
Thesis advisorSatria, IrwanUNSPECIFIEDUNSPECIFIED
Additional Information: Pembimbing : 1. Dr.Irwan Satria, M.Pd. 2. Hengky Satrisno, M.Pd.
Uncontrolled Keywords: Kata Kunci: Pendidikan Tauhid, Dalam Praktek Ruqyah Syar’iyyah
Subjects: Tarbiyah dan Tadris > Pendidikan Agama Islam
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Tadris > Pendidikan Agama Islam
Depositing User: Yuliana Saputri
Date Deposited: 08 Jun 2023 02:11
Last Modified: 08 Jun 2023 02:11
URI: http://repository.uinfasbengkulu.ac.id/id/eprint/102

Actions (login required)

View Item View Item