ANALISIS KETAHANAN KELUARGA PADA PASANGAN SUAMI – ISTRI TANPA ANAK (Studi Kasus di Kelurahan Pagar Dewa Kecamatan Selebar Kota Bengkulu)

Kusuma Ningsih, Atik (2023) ANALISIS KETAHANAN KELUARGA PADA PASANGAN SUAMI – ISTRI TANPA ANAK (Studi Kasus di Kelurahan Pagar Dewa Kecamatan Selebar Kota Bengkulu). Undergraduate thesis, UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu.

Text (Skripsi) 1711320014 FUAD BKI ATIK KUSUMA NINGSIH.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan upaya pasangan suami istri dalam mempertahankan rumah tangga tanpa anak, serta mendeskripsikan faktor apa saja yang mempengaruhi ketahanan keluarga pada pasangan suami istri tanpa anak di Kelurahan Pagar Dewa Kecamatan Selebar Kota Bengkulu. Jenis penelitian ini field research atau penelitian lapangan. Teknik pengumpulan data dengan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data yaitu teknik deskriptif dengan menggunakan analisis data kualitatif dari Miles dan Huberman yang terdiri dari reduksi data, display data dan penarikan kesimpulan. Teknik pemilihan informan menggunakan teknik purposive sampling. Informan dalam penelitian ini berjumlah 4 pasang suami istri tanpa anak. Dari hasil penelitian ini ditemukan bahwa, ketahanan keluarga pada pasangan suami istri tanpa anak dilihat dari 3 aspek ketahanan keluarga. Pertama, aspek fisik dimana pada aspek ini ketiga pasangan suami istri memenuhi kebutuhan mereka dengan bekerja sebagai buruh bangunan dan istri membantu dengan berdagang dan usaha menjahit pakaian agar kebutuhan mereka terpenuhi terutama kebutuhan pangan, ada satu pasangan suami istri yang memenuhi kebutuhan mereka dengan bekerja sebagai pegawai swasta dan istri sebagai pegawai negeri. Kedua, aspek sosial dimana pada aspek ini cara mereka menanamkan nilai agama dalam keluarga dengan mengajak anak dan istri melaksanakan ibadah wajib dan berjamaah, mengajarkan anak mengaji, berdzikir, mendengarkan ceramah di masjid. Ketiga, aspek psikologis pada aspek ini dalam membangun konsep diri yang positif dengan cara tidak mendengarkan perkataan orang lain. Terdapat 3 faktor yang mempengaruhi ketahanan keluarga. Pertama, faktor yang mempengaruhi ketahanan fisik ketiga pasangan ini yaitu kebutuhan sandang karena mereka hanya bekerja sebagai buruh bangunan. Kedua, faktor yang mempengaruhi ketahanan sosial dari ketiga pasangan suami istri yaitu komitmen dalam keluarga dan satu pasang suami istri memiliki faktor lain seperti terdapat masalah dari keluarga kedua belah pihak karena sudah 11 tahun belum dikaruniai seorang anak dan tanpa mengadopsi anak. Ketiga, faktor yang mempengaruhi ketahanan psikologis yaitu terdapat dua pasangan suami istri yang masih sulit dalam menanggulangi masalah non fisik dan dua pasangan suami istri masih sulit dalam mengendalikan emosi secara positif dalam keluarga dengan kondisi tanpa anak.

Actions (login required)

View Item