IMPLEMENTASI PENDIDIKAN ISLAM MULTIKULTURAL DI PONDOK PESANTREN MAKRIFATUL ILMI BENGKULU SELATAN

A’YUNI. AM, QURRATUL (2023) IMPLEMENTASI PENDIDIKAN ISLAM MULTIKULTURAL DI PONDOK PESANTREN MAKRIFATUL ILMI BENGKULU SELATAN. Masters thesis, UIN Fatmawati Sukarno.

Preview	Text DEPAN.pdf Download (2MB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (710kB) | Preview
Preview	Text BAB II.pdf Download (821kB) | Preview
	Text (tesis) QURRATUL A'YUNI AM_2011540010.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (7MB)

Abstract

Indonesia merupakan salah satu Negara dengan komunitas masyarakat majemuk dan multikultural terbesar di dunia, hal tersebut dapat dilihat dari kondisi sosiokultural maupun geografis yang begitu beragam dan luas. Perbedaan adat istiadat, budaya, bahasa dan minimnya sikap saling menghargai satu sama lain memicu terjadinya konflik dalam lingkungan pondok pesantren. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan perencanaan, praktik serta faktor penghambat dan pendukung praktik pembelajaran Pendidikan Islam Multikultural di Pondok Pesantren Makrifatul Ilmi Bengkulu Selatan. Penelitian ini menggunakan pendekatan analisis kualitatif. Hasil penelitian menyatakan bahwa: 1. Perencanaan pembelajaran pendidikan Islam multikultural di Pondok Pesantren Makrifatul Ilmi ditentukan oleh pimpinan pondok dimana pimpinan memiliki wewenang untuk memimpin, mengawasi, membina, mengevaluasi serta memfasilitasi berbagai kegiatan baik yang berkaitan dengan pondok, ustadz/ustadzah ataupun terhadap santri-santrinya, 2. Praktik/Implementasi pembelajaran Pendidikan Islam Multikultural di Pondok Pesantren Makrifatul Ilmi Bengkulu Selatan, dilakukan melalui kegiatan pembelajaran di kelas dan melalui kegiatan di luar kelas. 1) Implementasi pembelajaran pendidikan Islam berbasis multikultural melalui kegiatan pembelajaran di kelas, diantaranya: a) pengajian kitab; b) tdak membedabedakan santri; c) Memberi keteladanan. 2) Implementasi pembelajaran pendidikan Islam berbasis multikultural melalui kegiatan pembelajaran di luar kelas, diantaranya: a) kegiatan ekstrakurikuler keagamaan; b) Kegiatan hari-hari besar Islam; c) Kegiatan yang bersifat sosial, 3. Faktor pendukung dalam mengimplementasikan pendidikan Islam berbasiskan multikultural di Pondok Pesantren Makrifatul Ilmi Bengkulu Selatan yaitu: 1) Adanya kerjasama pendidik, tenaga kependidikan dan orang tua; b) Adanya kerjasama dengan instansi lain. Sementara faktor-faktor penghambatnya, yaitu: 1) Adanya pemahaman tertentu yang telah mendarah daging bagi siswa dan keluarga untuk mengasingkan diri dari masyarakat; 2) Kurangnya kualitas dan kuantitas sumber daya manusia khususnya tenaga pendidik yang memahami betul tentang konsep pendidikan Islam berbasiskan multikultural; 3) Kurangnya sosialisasi yang memadai dari pihak madrasah akan pentingnya pendidikan Islam berbasis multikultural bagi siswa maupun kepada masyarakat umumnya.

Actions (login required)

View Item