Hunadar, Jonsi (2022) KONSEP BAHAGIA BUYA HAMKA ELABORASI KEHIDUPAN MANUSIA DI ERA MELENIA. ISSN ISSN 2722-7855
|
Text
Artikel+Jonsi+1-10-1.pdf Download (451kB) | Preview |
Abstract
Abstrak Kebahagiaan bukan hanya ketentraman dan kenyamanan. Kenyamanan atau kesenangan satu saat saja tidak melahirkan kebahagiaan, akan tetapi kebahagiaan meliputi kelestarian menetap dalam perasaan diri.Selama ini bahagia diukur dari banyaknya harta, jabatan yang dimiliki, banyaknya keturunan, gelar yang disandang, serta populeritas yang dibanggakan, ternyata semua semu, bahkan terkadang seiring perjalanan sering membawa dampak buruk dalam menjalani kehidupan manusia, dan bahagia tentunya adalah menjalani semua perintah Allah SWT suatu perbuatan yang membawa bahagia, tidak saja berbahagia di atas bumi ini, akan tetapi bahagia sampai akherat. bahagia hanya dapat dicapai dengan menjadikan diri sebagai bagian dari sang Pencipta, artinya adalah selalu memerankan diri, selalu menyesuaikan antara keinginan roh dan jasmani selalu seiring dan sejalan.
Item Type: | Article |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kata Kunci: Bahagia, sejahtera, kelestarian |
Depositing User: | merdansyah merdansyah |
Date Deposited: | 30 Nov 2023 08:09 |
Last Modified: | 30 Nov 2023 08:09 |
URI: | http://repository.uinfasbengkulu.ac.id/id/eprint/2475 |
Actions (login required)
View Item |