IMPLEMENTASI KURIKULUM PESANTREN DALAM MENINGKATKAN HAFALAN ALQUR’AN SISWA DI SEKOLAH MENENGAH ATAS ISLAM TERPADU (SMA IT) IQRA’ BENGKULU

AMELIA, VIVI (2023) IMPLEMENTASI KURIKULUM PESANTREN DALAM MENINGKATKAN HAFALAN ALQUR’AN SISWA DI SEKOLAH MENENGAH ATAS ISLAM TERPADU (SMA IT) IQRA’ BENGKULU. Masters thesis, UIN FAS Bengkulu.

	Text DEPAN.pdf Download (2MB)
	Text BAB I.pdf Download (738kB)
	Text BAB II.pdf Download (1MB)
	Text VIVI EMELIA_NIM 2111540013.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan implementasi kurikulum pesantren dalam meningkatkan hafalan Al-qur’an yang meliputi perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi hasil implementasi kurikulum pesantren di SMA IT Iqra Bengkulu. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan naturalistik. Sumber data pada penelitian ini adalah koordinator tahfidz Alqur’an di SMA IT Iqra Bengkulu. Ustadz pembimbing, waka kurikulum, staff beserta siswa kelas X dan XI yang ikut berperan dalam kegiatan implementasi kurikulum pesantren yang merupakan partisipan pendukung. Pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data meliputi pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian menunjukan bahwa implementasi kurikulum pesantren dalam meningkatkan hafalan Al-qur’an siswa Di SMA IT Iqra’ Bengkulu meliputi : 1) Perencanaan kurikulum pesantren Al-qur’an disusun dalam bentuk dokumen RPP (rencana pelaksanan pembelajaran), dan semua kegiatan siswa disusun oleh koordinator tahfidz. 2) Pelaksanaan kurikulum pesantren sesuai dengan RPP yang disusun, baik dari kegiatan harian siswa, jadwal belajar maupun metode yang digunakan dalam meningkatkan hafalan siswa. Dimulai dengan kegiatan qiyamul lail dilanjutkan setoran sesudah Subuh, muroja’ah dari pukul 14.30-16.45 dan ditutup menghafal sesudah Isya sampai pukul 21.30 WIB. 3) Evaluasi hasil kurikulum pesantren dalam meningkatkan hafalan Al-qur’an siswa penulis menilai siswa belum mencapai target yang diberikan. Tapi sekolah memberikan solusi berupa akselerasi hafalan dengan syarat harus tasmi’ 5 juz secara live dengan hafalan yang dikuasai. Koordinator tahfidz menyebutkan tingkat keberhasilan sudah mencapai 70%.

Actions (login required)

View Item