TINJAUAN FIQH SIYASAH TERHADAP STRATEGI PENCEGAHAN PAHAM RADIKALISME DI PROVINSI BENGKULU (Studi pada Forum Komunikasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Provinsi Bengkulu)

HARJUNI, RIDO (2024) TINJAUAN FIQH SIYASAH TERHADAP STRATEGI PENCEGAHAN PAHAM RADIKALISME DI PROVINSI BENGKULU (Studi pada Forum Komunikasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Provinsi Bengkulu). Undergraduate thesis, uinfas bengkulu.

	Text DEPAN.pdf Download (1MB)
	Text BAB I.pdf Download (351kB)
	Text BAB II.pdf Download (550kB)
	Text SKRIPSI RIDO HARJUNI _ 1911150006.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Skripsi ini berjudul “Tinjauan Fiqh Siyasah Terhadap Strategi Pencegahan Paham radikalisme Di Provinsi Bengkulu Studi Kasus pada (FKPT) Provinsi Bengkulu”. Bahaya yang ditimbulkan dari Radikalisme semakin meningkat seiring dengan pengaruh kemajuan teknologi informasi dan komunikasi yang disalah gunakan oleh para Penganut Paham Radikalisme untuk menyebar ideologi secara cepat dan mudah ke seluruh daerah di berbagai penjuru dunia. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana strategi FKPT Provinsi Bengkulu dalam Mencegah Berkembangnya Paham Radikalisme di Provinis Bengkulu. serta apa saja peluang dan tantangan FKPT Provinis Bengkulu dalam menerapkan strategi mencegah Paham Radikalisme di Bengkulu. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan menggunakan metode deskriptif analitis. Teknik pengumpulan data dengan observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data dengan tahap pengumpulan data, reduksi data, display data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa FKPT Provinsi Bengkulu telah memberikan strategi dalam membendung Radikalisme dengan cara melakukan program-program kegiatan berupa sosialisasi, pelatihan, masuk kepada kelompok-kelompok diskusi, membuat kajian-kajian, membuat agen perdamaian, dan kegiatan�kegiatan lainnya. Adapun peluang yang didapatkan oleh FKPT Provinsi Bengkulu adalah terdapat respon yang baik pada tokoh masyarakat, pada tingkatan masyarakat, tokoh agama, tokoh adat dan budaya. Sedangkan tantangan yang dihadapi FKPT Provinsi Bengkulu seperti keterbatasan jumlah pengurus, pendanaan, regulasi, minimnya pemahaman di masyarakat dan kurangnya kesadaran dalam memerangi terorisme dan menurut perspektif fiqh siyasah belum berjalan sesuai dengan hukum islam

Actions (login required)

View Item