NILAI – NILAI PENDIDIKAN SOSIAL DALAM TRADISI BEJEGHUM DAN NUNGGALKAN ADIK SANAK DI DESA DATAR LEBAR KECAMATAN LUNGKANG KULE KABUPATEN KAUR PROVINSI BENGKULU

Gusliana, Rina Minita (2024) NILAI – NILAI PENDIDIKAN SOSIAL DALAM TRADISI BEJEGHUM DAN NUNGGALKAN ADIK SANAK DI DESA DATAR LEBAR KECAMATAN LUNGKANG KULE KABUPATEN KAUR PROVINSI BENGKULU. Undergraduate thesis, UIN Fatmawari Sukarno.

	Text DEPAN.pdf Download (1MB)
	Text BAB I.pdf Download (630kB)
	Text BAB II.pdf Download (703kB)
	Text RINA MINITA GUSLIANA_1911270038_compressed.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Manusia tidak bisa lepas dari interaksi sosial dan juga tradisi, yang dimana akan menumbuhkan nilai-nilai didalamnya, termasuk nilai-nilai pendidikan sosial, yang dimaksud nilai pendidikan sosial disini yaitu makna atau hikmah yang bisa diambil dari suatu interaksi sosial yang terjadi dilingkungan sekitar. Seiring berkembangnya zaman akan terjadi beberapa perubahan dalam tradisi, yang menyebabkan terjadinya pergeseran pada nilai didalam tradisi tersebut. Tujuan penelitian ini untuk (1) mengetahui apa saja Nilai-Nilai Pendidikan Sosial Dalam Tradisi Bejeghum Dan Nunggalkan Adik Sanak di Desa Datar Lebar, kecamatan lungkang kule kabupaten kaur, (2) mengetahui apa saja penyebab perubahan tradisi bejeghum dan nunggalkan adik sanak di Desa Datar Lebar, kecamatan lungkang kule kabupaten kaur yang menyebabkan nilai-nilai pendidikan sosial berkurang atau bergeser. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan dengan menggunakan metode kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Datar Lebar, kecamatan lungkang kule kabupaten kaur. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) terdapat tujuh nilai pendidikan sosial yang terdapat dalam tradisi bejeghum yiatu nilai sejarah, nilai silahturahmi, nilai kearifan lokal, nilai kerjasama, nilai toleransi, nilai budaya, nilai gotong royong, dan nilai solidaritas. Sedangkan nilai-nilai pendidikan sosial dalam tradisi nunggalkan adik sanak ada 6 yaitu nilai gotong royong, nilai musyawarah, nilai solidaritas, nilai toleransi, nilai kerjasama, dan nilai kearifan lokal. (2) terdapat tiga penyebab perubahan tradisi bejeghum dan nunggalkan adik sanak yang mengakibatkan nilai-nilai yang terkandung berkurang yaitu, perkembangan teknologi, pendidikan dan masyarakat dinamis atau sering mengalami perubahan.

Actions (login required)

View Item