PERILAKU MONEY POLITIK DALAM DEMOKRASI PEMILIHAN KEPALA DESA DI KABUPATEN KAUR PERSPEKTIF FIKIH SIYASAH

GUSMANSYAH, WERY (2024) PERILAKU MONEY POLITIK DALAM DEMOKRASI PEMILIHAN KEPALA DESA DI KABUPATEN KAUR PERSPEKTIF FIKIH SIYASAH. Doktoral (S3) thesis, UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu.

	Text HALAMAN DEPAN.pdf Download (808kB)
	Text BAB I.pdf Download (464kB)
	Text BAB II.pdf Download (252kB)
	Text BAB III.pdf Download (345kB)
	Text WERY GUSMANSYAH_2223780014.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Persoalan yang akan dibahas pada Disertasi, yaitu: (1) Bagaimana perilaku money politic dalam pemilihan kepala desa di Kabupaten Kaur. (2) Bagaimana sistem Demokrasi dalam pemilihan kepala desa di Kabupaten Kaur. (3) Bagaimana Perspektif Fikih Siyasah dalam Perilaku money politik pemilihan kepala desa di Kabupaten Kaur. Adapun metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian yuridis empiris atau (field research) yaitu pengumpulan data secara langsung dilapangan dengan pendekatan deskriptif kualitatif dengan penentuan informen yakni purposive sampling dan snowball. Lokasi penelitian yang akan diambil yaitu di Kabupaten Kaur sedangkan untuk informan penelitian ini adalah tokoh masyarakat, tokoh pemuda, tokoh agama. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan wawancara dan dokumentasi. Hasil dari penelitian ini yaitu: (1) Perilaku pemilihan kepala desa di Kabupaten Kaur sudah mengalami perubahan atau pergeseran hal ini dilihat dari motivasi calon kepala desa dan pemilih sangat kuat untuk mencalon sebagai kepala desa. Perilaku pemberian uang dan barang atau sembako oleh calon kepala desa kepada calon pemilih yakni mulai dari Rp. 500.000 sampai dengan Rp. 3.000.000 per orang hal ini disebabkan karena beberapa faktor yaitu faktor ekonomi, faktor kebiasaan, lemahnya sosialisasi dan pengegakan hukum. (2) Masyarakat mulai mengerti arti dari demokrasi dalam pemilihan kepala desa, yakni partisipasi dan keterlibatan setiap warga untuk mecalonkan dan memilih kepala desa, setiap warga masyarakat mempunyai hak yang sama baik dalam pencalonan maupun dalam pemilihan kepala desa dengan mengikuti beberapa tahapan pemilihan yaitu menentukan panitia pemilihan, persyaratan pencalonan kepala desa, penjaringan kepala desa, pemilihan kepala desa atau pemungutan suara dan penetapan kepala desa terpilih. (3) Tinjauan Fikih Siyasah terhadap prilaku money politic yang dipraktikkan dalam pemilihan kepala desa di Kabupaten Kaur, dapat dilihat dari dua perspektif pertama perilaku money politic diperbolehkan karena maksud dan tujuannya untuk kebaikan atau menegakkan keadilan dan menghilangkan kezaliman (sadd adz Zariah) yakni untuk menutup jalan bagi calon kepala desa yang tidak layak menurut masyarakat memenangkan pemilihan kepala desa, semua calon kepala desa melakukan money politic. Kedua hukumnya haram dan termasuk kategori risywah, ketika money politic yang dilakukan oleh calon kepala desa tujuannya selain untuk memenangkan pemilihan kepala desa, juga maksudnya adalah untuk tujuan keburukan seperti melakukan tindakan korupsi, tidak berlaku adil dan menyengsarakan rakyatnya.

Item Type:	Thesis (Doktoral (S3))
Contributors:	Contribution Contributors NIDN/NIP Email Thesis advisor Zulkarnain, Zulkarnain 196201011994031005 UNSPECIFIED Thesis advisor Marhayati, Nelly 197803082003122003 UNSPECIFIED
Uncontrolled Keywords:	Perilaku money politik, demokrasi, pemilihan kepala desa, Fikih siyasah
Subjects:	J Political Science > J General legislative and executive papers J Political Science > JA Political science (General)
Divisions:	Pascasarjana > Studi Islam (S3)
Depositing User:	furqon adli
Date Deposited:	14 Mar 2025 08:04
Last Modified:	14 Mar 2025 08:04
URI:	http://repository.uinfasbengkulu.ac.id/id/eprint/4179

Actions (login required)

View Item

Downloads