SISTEM KEWARISAN ADAT SUKU SERAWAI PADA PERKAWINAN SISTEM MADU KULAU SEMENDAU BELAPIAK EMAS PERSPEKTIF KEADILAN GENDER DI KECAMATAN KOTA MANNA KABUPATEN BENGKULU SELATAN

Downloads

Downloads per month over past year

MARIATI, DINA (2025) SISTEM KEWARISAN ADAT SUKU SERAWAI PADA PERKAWINAN SISTEM MADU KULAU SEMENDAU BELAPIAK EMAS PERSPEKTIF KEADILAN GENDER DI KECAMATAN KOTA MANNA KABUPATEN BENGKULU SELATAN. Magister (S2) thesis, UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu.

[img] Text
DEPAN.pdf

Download (2MB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (586kB)
[img] Text
BAB II.pdf

Download (835kB)
[img] Text
BAB III.pdf

Download (339kB)
[img] Text (Tesis)
TESIS DINA MARIATI_2223680003.pdf - Submitted Version
Restricted to Repository staff only

Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Rumusan masalah penelitian ini 1). Bagaimana sistem kewarisan adat suku Serawai pada keluarga yang memilih sistem perkawinan madu kulau semendau belapiak emas di kecamatan Kota Manna kabupaten Bengkulu Selatan?. 2). Bagaimana sistem kewarisan adat suku Serawai pada keluarga yang memilih sistem perkawinan madu kulau semendau belapiak emas perspektif keadilan gender di kecamatan Kota Manna Kabupaten Bengkulu Selatan ?. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research). Pengumpulan data menggunakan teknik wawancara. Penelitian ini menyimpulkan bahwa: 1). Sistem kewarisan adat suku Serawai pada keluarga yang memilih sistem perkawinan madu kulau semendau belapiak emas di Kecamatan Kota Manna Kabupaten Bengkulu Selatan yaitu laki-laki menikahi perempuan dengan memberikan uang antaran pada keluarga perempuan dan setelah menikah istri wajib ikut suami serta berhak mewarisi seluruh harta kekayaan suami. Pembagian warisan dapat dilakukan saat pewaris masih hidup dengan syarat harus diikrarkan dan di hadiri oleh seluruh ahli waris dan menyepakati hukum waris yang akan digunakan melalui musyawarah. Bagian waris istri dari keluarga asal hilang tetapi mendapatkan hak waris istimewa dari suami yakni semua penguasaan dan pengelolahan harta kekayaan suami menjadi hak istri. 2). Sistem kewarisan adat suku Serawai pada keluarga yang memilih sistem perkawinan madu kulau semendau belapiak emas perspektif keadilan gender di di Kecamatan Kota Manna Kabupaten Bengkulu Selatan yaitu Kewajiban dan hak suami istri telah sesuai dengan prinsip keadilan gender dari sudut pandang hukum waris yang merujuk pada keseimbangan antara hak dan kewajiban dalam keluarga. Anak perempuan diberi kebebasan dalam mengambil keputusan untuk memilih madu kulau atau tidak dengan segala konsekuensinya merupakan keadilan gender dan kesetaraan gender. Hak dan tanggung jawab yang ditinggalkan suami terhadap keluarga diteruskan oleh istri. Istri menguasai harta warisan. Dengan laki-laki memberi kekuasaan pada perempuan mengelola uang secara penuh, maka ini adalah wujud dari keadilan gender dan kesetaraan gender

Item Type: Thesis (Magister (S2))
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIPEmail
Thesis advisorYusmita, Yusmita197106241998032001UNSPECIFIED
Thesis advisorYarmuni, Miti197705052007102002UNSPECIFIED
Uncontrolled Keywords: Kewarisan Adat, Madu Kulau Semendau Belapiak Emas, Keadilan Gender
Subjects: Pascasarjana > Ahwal Al-syakhshiyah
Divisions: Pascasarjana > Ahwal Al-syakhshiyah (S2)
Depositing User: Yuli Astria
Date Deposited: 10 Sep 2025 04:09
Last Modified: 10 Sep 2025 04:09
URI: http://repository.uinfasbengkulu.ac.id/id/eprint/4907

Actions (login required)

View Item View Item

Downloads

Downloads per month over past year