Yuana, Elsi (2025) PENAFSIRAN SYIFĀ ’ DALAM KITAB TAFSIR AL- QUR’ANUL MAJID AN-NUUR KARYA TEUNGKU MUHAMMAD HASBI ASH SHIDDIEQY. Undergraduate (S1) thesis, UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu.
![]() |
Text
HALAMAN DEPAN.pdf Download (1MB) |
![]() |
Text
BAB I.pdf Download (942kB) |
![]() |
Text
BAB II.pdf Download (1MB) |
![]() |
Text
BAB III.pdf Download (647kB) |
![]() |
Text (SKRIPSI)
ELSI YUANA_2111420021.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
Abstract
Penelitian ini membahas bagaimana penafsiran Teungku Muhammad Hasbi Ash Shiddieqy tentang ayat-ayat syifā’ dalam Tafsir Al-Qur'anul Majid An-Nuur dan bagaimana penerapan ayat-ayat syifā’ menurut mufasir, Sedangkan tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan penafsiran Teungku Muhammad Hasbi Ash Shiddieqy tentang ayat-ayat syifā’ dan bagaimana penerapannya. Penelitian ini merupakan jenis penelitian pustaka (library research), yang dalam pengumpulan data menggunakan cara menelusuri dan menelaah bahan-bahan pustaka terutama Tafsir Al-Qur'anul Majid An-Nuur sebagai data primernya, dan literatur- literatur lain yang dianggap relevan dengan menggunakan metode maudhui (tematik) tokoh (kajian tematik yang dilakukan melalui tokoh) yang bertujuan mendeskripsikan bentuk pemikiran Teungku Muhammad Hasbi Ash Shiddieqy tentang syifā’. Hasilnya adalah; Pertama, penafsiran ayat-ayat syifā’ yang dijelaskan terdapat tiga At-Taubah/9;14, QS. Yunus/10;57, dan QS. Fussilat/41;44, yang memberi informasi bahwa konsep kesembuhan yang ditawarkan al-Qur’an sebagai kesembuhan penyakit Ruhani, seperti syirik, nifak (munafik), dendam, dengki, permusuhan, benci kepada keadilan dan lain-lain yang menimbulkan kepicikan pikiran, hati, serta mematikan perasaan, Satu surat An-Nahl/16;69 menjelaskan syifā’ sebagai kesembuhan penyakit Jasmani, Teungku Muhammad Hasbi Ash Shiddieqy menjelakan bahwa madu yang keluar dari perut lebah menjadi penawar bagi bermacam-macam penyakit dan banyak dimasukkan ke dalam ramuan obat-obatan. Dan dua ayat lagi yaitu QS. Al-Isra’/17;82, dan QS. Asy-Syu’ara’/26;80, menjelaskan syifā’ sebagai kesembuhan penyakit Rohani dan Jasmani yang dapat menjadi penawar penyakit. Adapun yang Kedua, yaitu cara penggunaan ayat-ayat syifā’ dengan cara Mempelajari, Mendengarkan, Membaca Al-Qur’an, Menjadikannya sebagai petunjuk, Menghadapkan hati kepada Al-Qur’an dengan rasa tunduk dan khusyuk, Membenarkan Al-Qur’an dan rasul Allah dapat menghilangkan keraguan, Percaya pada tanda-tanda keesaan Allah,Berpikir, Mengambil pelajarannya, dan Percaya bahwa Allah yang mendatangkan kesembuhan kepada makhluknya
Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) | ||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||||||||
Uncontrolled Keywords: | Syifā’, Tafsir Al-Qur'anul Majid An-Nuur, Teungku Muhammad Hasbi Ash Shiddieqy | ||||||||||||
Subjects: | Ushuluddin, Adab dan Dakwah > Ilmu Al-qur`an Dan Tafsir | ||||||||||||
Divisions: | Fakultas Ushuluddin, Adab, dan Dakwah > Ilmu Al-qur`an Dan Tafsir | ||||||||||||
Depositing User: | Yuliana Saputri | ||||||||||||
Date Deposited: | 24 Sep 2025 02:03 | ||||||||||||
Last Modified: | 24 Sep 2025 02:03 | ||||||||||||
URI: | http://repository.uinfasbengkulu.ac.id/id/eprint/5386 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |
Downloads
Downloads per month over past year