Nurlatifah, Nurlatifah (2023) TINJAUAN HUKUM EKONOMI SYARIAH TERHADAP PENERAPAN PAJAK RESTORAN (STUDI RUMAH MAKAN PADANG DI KOTA BENGKULU). Undergraduate thesis, UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu.
Text (Skripsi)
1811120002 NURLATIFAH.pdf Download (5MB) |
Abstract
Ada dua persoalan yang dikaji dalam skripsi ini, yaitu: (1) Bagaimana praktik jual beli makanan dengan tambahan pajak restoran di Kota Bengkulu.(2) Bagaimana Tinjauan Hukum Ekonomi Syariah terhadap tambahan pajak restoran di rumah makan padang Kota Bengkulu. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui praktik jual beli makanan dengan tambahan Pajak Restoran di kota Bengkulu dan bagaimana tinjauan hukum ekonomi syariah terhadap tambahan Pajak Restoran di rumah makan padang kota Bengkulu. Jenis penelitian ini adalah metode lapangan (field research), artinya data yang dijadikan rujukan dalam penelitian ini adalah fakta-fakta di lapangan. Pendekatan yang dilakukan adalah pendekatan kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data menggunakan wawancara dan dokumentasi. Wawancara dilakukan kepada Manajer/Owner Rumah Makan dan Pembeli di Rumah Makan yang bersangkutan. Kemudian data yang didapat diuraikan, di analisis dan dibahas untuk menjawab persoalan tersebut. Dari hasil penelitian ditemukan bahwa (1) Ada tujuh rumah makan yang menerapkan pajak restoran secara terangterangan dengan mencantumkan besaran pajak di struk pembayaran, diantaranya Rumah Makan Abu, Takana Juo 1, Sabana, Sederhana, Surau Gonjong, Nusantara dan Pondok Salero. Namun, rumah makan tersebut mengambil pajak restoran dari konsumen tanpa adanya keterbukaan, kejelasan dan kepastian di awal transaksi pembelian makanan. Akibatnya para pembeli komplain dan merasa keberatan. Sedangkan rumah makan Ampera Padang dan Semalam Suntuk juga menerapkan pajak restoran tetapi secara tersembunyi karena besaran pajak tersebut tidak dicantumkan di struk pembayaran. (2) Tinjauan Hukum Ekonomi Syariah terhadap Penerapan Pajak Restoran di tujuh rumah makan padang di antaranya Rumah Makan Abu, Takana Juo 1, Sabana, ix Sederhana, Surau Gonjong, Nusantara dan Pondok Salero sudah sesuai, dan dua rumah makan di antaranya Ampera Padang, Semalam Suntuk tidak sesuai dengan Hukum Ekonomi Syariah dan mengandung gharar, tadlis. Dan bertentangan dengan fatwa-fatwa DSN-MUI terkait jual beli NO:110/DSN-MUI/IX/2017 serta prinsip-prinsip pajak sebab tidak dijelaskan secara jelas dan tegas.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||||||||
Additional Information: | Pembimbing 1: Iim Fahimah Pembimbing 2: Etry Mike | ||||||||||||
Uncontrolled Keywords: | Rumah Makan, Pajak Restoran dan Hukum Ekonomi Syariah. | ||||||||||||
Subjects: | Syari'ah > Hukum Ekonomi Syari'ah | ||||||||||||
Divisions: | Fakultas Syariah > Hukum Ekonomi Syari'ah | ||||||||||||
Depositing User: | Arlan Fairuz | ||||||||||||
Date Deposited: | 28 Aug 2023 04:26 | ||||||||||||
Last Modified: | 28 Aug 2023 04:26 | ||||||||||||
URI: | http://repository.uinfasbengkulu.ac.id/id/eprint/701 |
Actions (login required)
View Item |