KONSELING INDIVIDU PADA PECANDU NAPZA (STUDI DI YAYASAN KIPAS BENGKULU)

Mawarni, Siska Puji (2023) KONSELING INDIVIDU PADA PECANDU NAPZA (STUDI DI YAYASAN KIPAS BENGKULU). Undergraduate thesis, UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu.

Preview	Text (Skripsi) DEPAN.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text (Skripsi) BAB I.pdf Download (476kB) | Preview
Preview	Text (Skripsi) BAB II siska.pdf Download (473kB) | Preview
	Text (Skripsi) SISKA PUJI MAWARNI_1911320012.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Latar belakang masalah yang dibahas dalam penelitian ini adalah banyaknya penyalahgunaan NAPZA dikalangan masyarakat dengan demikian dari masalah pecandu NAPZA diperlukan jalan keluar untuk mengentaskan permasalahannya dengan melakukan konseling individu pada pecandu napza yang berada di Yayasan Kipas Bengkulu sehingga tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan konseling individu pada pecandu napza. Penelitian ini menggunakan penelitian lapangan (field research) degan pendekatan kualitatif deskriptif dan lokasi penelitian dilakukan di Yayasan Kipas Bengkulu, metode pengumpulan data mengunakan observasi, wawancara dan dokumentasi, sumber data diambil dari Yayasan Kipas Bengkulu, dan wawancara dengan 4 orang konselor dan 5 informan pecandu NAPZA Data yang dikumpulkan kemudian dianalisis dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif. Dari hasil penelitian yang telah penulis lakukan dapat disimpulkan bahwa konseling individu pada pecandu napza di Yayasan Kipas Bengkulu Pendekatan yang digunakan adalah Cognitive Behavioral, tidak hanya menekankan pada perubahan pemahaman residen dari sisi kognitif namun memberikan konseling pada perubahan perilaku ke arah yang lebih baik. Dalam peroses pelaksanaan konseling individu terbagi menjadi 3 tahap yaitu: Pada tahap awal membanggun hubungan yang melibatkan klien dengan cara konselor membangun keakraban, merangkul, konselor meyakinkan klien agar mampu menjelaskan permasalahanya dengan membuat sebuah komitmen. Pada tahap inti konselor menjelajahi dan mengeksplorasi masalah, menjaga hubungan agar tetap terpelihara dan konseling berjalan sesuai kontrak. Pada tahap akhir Konselor mengajak klien untuk bisa menyimpulkan apa yang klien dapatkan, mengevaluasi jalanya dan hasil konseling membuat perjanjian konseling selanjutnya.

Actions (login required)

View Item