PERBANDINGAN HASIL BELAJAR MODEL PEMBELAJARAN JIGSAW DENGAN MODEL NUMBER HEAD TOGETHER (NHT) PADA MATA PELAJARAN IPA KELAS V SDIT IQRO 2 KOTA BENGKULU

Mangku Anom, M.Akbar (2023) PERBANDINGAN HASIL BELAJAR MODEL PEMBELAJARAN JIGSAW DENGAN MODEL NUMBER HEAD TOGETHER (NHT) PADA MATA PELAJARAN IPA KELAS V SDIT IQRO 2 KOTA BENGKULU. Undergraduate thesis, UIN Fatmawati Sukarno.

Preview	Text DEPAN.pdf Download (869kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (175kB) | Preview
Preview	Text BAB II.pdf Download (280kB) | Preview
	Text (SKRIPSI) SKRIPSI M.AKBAR MANGKU ANOM NIM 1911240007.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB)

Abstract

Penelitian yang peneliti lakukan ini adalah penelitian Eksperimen dalam bentuk Eksperimen Semu (quast Eksperimen)dalam desainnya adalah Non-equivalent control group. Hal nilai ini dikarenakan penelitiingin mengetahui perbandingan dua model pembelajaran dalam sampel yan berbeda dengan mata pelajaran yang sama dan materi yang sama. Yaitu menempatkan subjek penelitian dalam sebuah kelompok yang membedakan menjadi katagori kelas eksperiemen yaitu denga mennggunakan Model Jigsaw dan kelompok control yaitu model pembelajaran Number Head Together. Dan hasil tes yang telah dilakukan maka diperolah 27 kelas VA yang diajar menggunakan Model pembelajaran Jigsaw menunjukan peningkatan nilai hasil belajar IPA yaitu sebelum diterapkan model pembelajaran Jigsaw dengan nilai rata rata (62) sedangkan setelah diterapkan model pembelajaran Jigsaw diperoleh nilai dengan rata rata (83). Selanjutnya dari 27 siswa kelas VB yang diajar dengan model pembelajaran Number Head Together menunjukan peningkatan hasil belajar IPA yaitu sebelum diterapkan model pembelajaran Number Head Together dengan nilai rata rata(62,9) dan setelah diterapkan dengan model pembelajaran Number Head Together diperolah dengan nilai rata rata (77,9) Nilai t di atas selanjutnya dibandingkan dengan dk = N1 + N2 – 2 = 27 + 27 – 2 = 52. Dengan dk = 52, dan bila taraf kesalahan ditetapkan sebesar 5%, maka ttabel = 2,024. Dengan demikian, thitung > ttabel (3,78 > 2,024) yang berarti hipotesis kerja (Ha) dalam penelitian ini diterima, yaitu hasil belajar IPA siswa kelas V yang diajarlam dengan menggunakan Model Jigsaw lebih baik dari pada yang diajarkan menggunakan Model pembelajaran Number Head Toegether (NHT)di SDIT IQRO 2 Kota Bengkulu. Sedangkan Ho ditolak, hasil belajar siswa yang diajarkan menggunakan model pembelajaran Jigsaw lebih baik pada saat diajarkan menggunakan Model pembelajaran Number Head Together (NHT) di SDIT IQRO 2 Kota Bengkulu.

Actions (login required)

View Item