MONICA, PIONA (2023) ANALISIS GAYA BAHASA KIASAN DALAM NOVEL RASA KARYA TERE LIYE. Undergraduate thesis, UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu.
|
Text
HALAMAN DEPAN.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (328kB) | Preview |
|
|
Text
BAB II.pdf Download (396kB) | Preview |
|
Text
PIONA MONICA_1911290033.pdf Restricted to Repository staff only Download (6MB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian ini meneliti masalah gaya bahasa kiasan dalam novel Rasa karya Tere Liye. Penelitia ini tentang gaya bahasa kiasan dalam novel penting untuk dilakukan karena kesan indah, puitis dan imajinatif yang ditimbulkan dari gaya bahasa kiasan dapat memberikan pengaruh terhadap menarik atau tidaknya sebuah novel bagi pembaca. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan gaya bahasa kiasan dan makna gaya bahasa kiasan dalam novel Rasa karya Tere Liye. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode deskriptif analisis. Data yang diperoleh akan dideskripsikan lalu dianalisis untuk memperoleh gaya bahasa kiasan yang terdapat dalam novel Rasa karya Tere Liye. Data penelitian ini dikumpulkan melalui lima tahap. Pertama, membaca novel Rasa karya Tere Liye. Kedua, menyusun data-data yang diperoleh dalam novel Rasa karya Tere Liye. Ketiga, menganalisis data dengan mengidentifikasi bagian-bagian yang berkenan dengan gaya bahasa kiasan dalam novel Rasa karya Tere Liye. Keempat, mendeskripsikan data dengan cara memaparkan data sesuai dengan jenis masing-masing data. Kelima, mengklasifikasikan masing-masing kategori masalah yang diteliti yakni bentuk gaya bahasa kiasan dan makna gaya bahasa kiasan. Penelitian ini menggunakan teknik pengabsahan data berupa uraian rinci. Berdasarkan hasil penelitian, maka penggunaan dan makna gaya bahasa kiasan dalam novel Rasa karya Tere Liye sebagai berikut. Gaya bahasa kiasan yang ditemukan dalam novel Rasa karya Tere Liye adalah sebanyak Sembilan puluh tujuh kutipan. Dari Sembilan puluh tujuh kutipan terdiri atas dua puluh enam gaya bahasa persamaan atau simile, dua belas gaya bahasa metafora, dua puluh delapan gaya bahasa personifikasi, satu gaya bahasa satire, dua gaya bahasa sinisme, tiga belas gaya bahasa sarkasme, satu gaya bahasa metonimia, lima gaya bahasa alusi, empat gaya bahasa eponim, lima gaya bahasa antonomasia. Dari pernyataan di atas dapat disimpulkan bahwa penggunaan gaya bahasa kiasan yang paling dominan adalah gaya bahasa personifikasi. Gaya bahasa personifikasi yang dominan memberikan pengaruh terhadap novel Rasa karya Tere Liye yaitu dapat memberika penjelasan dan penegasan terhadap maksud yang disampaikan pengarang. Adapun yang terdapat dalam makna gaya bahasa kiasan tersebut adalah makna konotatif dan makna denotatif yang terdapat dalam novel Rasa karya Tere Liye.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||||||||
Additional Information: | Pembimbing I:Dr. Mus Mulyadi, M.Pd. Pembimbing II:Dina Putri Juni Astuti, M.Pd. | ||||||||||||
Uncontrolled Keywords: | gaya bahasa, novel | ||||||||||||
Subjects: | Tarbiyah dan Tadris > Tadris Bahasa Indonesia | ||||||||||||
Divisions: | Fakultas Tarbiyah dan Tadris > Tadris Bahasa Indonesia | ||||||||||||
Depositing User: | furqon adli | ||||||||||||
Date Deposited: | 09 Oct 2023 04:08 | ||||||||||||
Last Modified: | 20 Oct 2023 07:16 | ||||||||||||
URI: | http://repository.uinfasbengkulu.ac.id/id/eprint/1925 |
Actions (login required)
View Item |