PENGARUH PEMBERITAAN KASUS PENIPUAN UMROH TERHADAP MINAT MASYARAKAT DALAM MEMILIH BIRO PERJALANAN UMROH (Studi Pada Masyarakat Kampung 1 Desa Lingge Kabupaten Empat Lawang)

Selpi, Selpi (2024) PENGARUH PEMBERITAAN KASUS PENIPUAN UMROH TERHADAP MINAT MASYARAKAT DALAM MEMILIH BIRO PERJALANAN UMROH (Studi Pada Masyarakat Kampung 1 Desa Lingge Kabupaten Empat Lawang). Undergraduate thesis, UIN FATMAWATI SUKARNO BENGKULU.

	Text (skripsi) DEPAN.pdf - Submitted Version Download (750kB)
	Text (skripsi) SELPI_2011170032.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy
	Text (skripsi) BAB I.pdf - Submitted Version Download (247kB)
	Text (skripsi) BAB II.pdf - Submitted Version Download (306kB)

Abstract

Ibadah umrah menjadi pilihan tepat untuk mengunjungi baitullah bagi kaum muslim, namun maraknya kasus-kasus penipuan umrah menjadikan trauma bagi para jamaah dalam memilih agen perjalanan umrah. Penelitian ini bertujuan untuk menilai apakahterdapat pengaruh pemberitaan mengenai kasus penipuan Umrah terhadap minat masyarakat dalam memilih agen perjalanan Umrah di Lingge Lintang, Sumatera Selatan. Untuk menguji hipotesis ini, peneliti menggunakan metode deskriptif kuantitatif dengan sampel sebanyak 70 responden. Alat pengumpulan data menggunakan kuesioner. Teknik analisis data yang digunakan adalah regresi linier sederhana dengan bantuan perangkat lunak SPSS.Berdasarkan uji hipotesis menggunakan metode regresi linear sederhana diketahui analisis koefisien pemberitaan kasus penipuan terhadap minat masyarakat diperoleh t hitung sebesar 3,047 dengan nilai sig p=0,003 yaitu 0,003 kurang dari 0,05 sehingga Ha diterima dan H0 ditolak artinya adanya hubungan pemberitaan kasus penipuan terhadap minat masyarakat. Berdasarkan hasil dari uji determinasi diketahui bahwa R Square adalah koefisien korelasi. Nilai R Squarenya sebesar 0.120 yang artinya 12%. Hal ini menunjukkan bahwa variabel pemberitaan kasus penipuan memberikan kontribusi dalam mempengaruhi variabel minat masyarakat desa lingge sebesar 12% sedangkan sisanya 88% dipengaruhi oleh variabel atau faktor lain. Berdasarkan data dan hasil penelitian yang telah dilakukan dapat diambil kesimpulan bahwa terdapat pengaruh antara pemberitaan kasus penipuan terhadap minat masyarakat. Berdasarkan hasil dari uji determinasi diketahui R Square adalah koefisien kolerasi. Nilai R Squarenya sebesar 0.120 yang artinya 12%. Hal ini menunjukkan bahwa variabel pemberitaan kasus penipuan memberikan kontribusi dalam mempengaruhi variabel minat masyarakat desa lingge sebesar 12% sedangkan sisanya 88% dipengaruhi oleh variabel atau faktor lain. Berdasarkan data dan hasil penelitian yang telah dilakukan dapat diambil kesimpulan bahwa terdapat pengaruh antara pemberitaan kasus penipuan terhadap minat masyarakat.

Actions (login required)

View Item