Manurung, Vina Aprilia (2025) KONSEP NAFKAH DALAM AL-QUR’AN DAN IMPLEMENTASINYA DALAM PEMBERIAN NAFKAH KEPADA ISTRI YANG NUSYUZ (STUDI KOMPARATIF IMAM AL-QURT}UBI> DAN IMAM ASY-SYAUKA>NI>). Undergraduate (S1) thesis, UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu.
![]() |
Text
COVER.pdf Download (727kB) |
![]() |
Text
BAB I.pdf Download (210kB) |
![]() |
Text
BAB II.pdf Download (206kB) |
![]() |
Text
BAB III.pdf Download (213kB) |
![]() |
Text (Skripsi)
VINA APRILIA MANURUNG_2111420033.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh munculnya berbagai persoalan dalam hubungan suami istri yang mendatangkan konflik hingga berujung pada perceraian. Salah satu konflik tersebut adalah Nusyuz, hal ini mendorong peneliti untuk menganalisis persoalan nafkah bagi istri Nusyuz yang dijelaskan dalam al-Qur'an dari perspektif penafsiran kitab Tafsir alQurthubi dan Fathul Qadi>r yang memiliki fokus yang berbeda. Penafsiran ini diangkat untuk mengetahui bagaimana nafkah bagi istri yang Nusyuz, dengan rumusan masalah sebagai berikut: 1. Bagaimana penafsiran Imam al-Qurt}ubi> dan Imam asySyauka>ini> tentang nusyuz dalam Qs. an-Nisa>‟: 34? 2. Bagaimana konsep nafkah dalam al-Qur‟an? 3. Bagaimana nafkah bagi istri yang melakukan nusyuz perspektif Imam alQurt}ubi> dan Imam asy-Syauka>ini>? Ada pun batasan masalahnya disini penulis membatasi pada ayat-ayat yang berkaitan dengan nafkah istri dan nusyuz istri dengan menggunakan pendekatan studi perbandingan tokoh. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan bagaimana nafkah bagi istri yang nusyuz terhadap suami. Penelitian ini merupakan jenis penelitian library research, sedangkan metode penelitian yang digunakan adalah metode tafsir tematik (maud}u>‟i>). Hasil penelitian menunjukkan bahwa Imam Al-Qurt}ubi> dan Imam Asy-Syauka>ini> sepakat bahwa kewajiban nafkah terhadap istri yang melakukan nusyuz tetap ada selama ikatan pernikahan belum terputus secara sah. Hal ini didasarkan pada prinsip bahwa status pernikahan yang masih berlaku tetap mengikat hak dan kewajiban antara suami dan istri, meskipun terjadi pelanggaran kewajiban dari pihak istri.
Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) | ||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||||||||
Uncontrolled Keywords: | Nafkah, Nusyuz Istri, Tafsir al-Qurt}ubi>, Tafsir Fath}ul Qadi>r. | ||||||||||||
Subjects: | Ushuluddin, Adab dan Dakwah > Ilmu Al-qur`an Dan Tafsir | ||||||||||||
Divisions: | Fakultas Ushuluddin, Adab, dan Dakwah > Ilmu Al-qur`an Dan Tafsir | ||||||||||||
Depositing User: | Yuli Astria | ||||||||||||
Date Deposited: | 11 Sep 2025 02:23 | ||||||||||||
Last Modified: | 11 Sep 2025 02:23 | ||||||||||||
URI: | http://repository.uinfasbengkulu.ac.id/id/eprint/4983 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |
Downloads
Downloads per month over past year