NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM BERWAWASAN MULTIKULTURAL DALAM TAFSIR AL AZHAR KARYA HAMKA DAN KONTRIBUSINYA TERHADAP PENDIDIKAN ISLAM DI INDONESIA

Downloads

Downloads per month over past year

HAKIM, IHSAN NUL (2025) NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM BERWAWASAN MULTIKULTURAL DALAM TAFSIR AL AZHAR KARYA HAMKA DAN KONTRIBUSINYA TERHADAP PENDIDIKAN ISLAM DI INDONESIA. Doktoral (S3) thesis, UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu.

[img] Text
FILE 1-BAGIAN AWAL DISERTASI.pdf

Download (2MB)
[img] Text
FILE 2-Bab I_Pendahuluan__01-38.pdf

Download (487kB)
[img] Text
FILE 3-BAB II_ Tinjauan Teoritis__39-88.pdf

Download (497kB)
[img] Text
FILE 4-BAB III_Biografi Hamka__89-132.pdf

Download (524kB)
[img] Text (DISERTASI)
IHSAN NUL HAKIM_1811770007.pdf - Submitted Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh fakta bahwa al-Qur‟an tidak saja berbicara tentang pendidikan secara umum, tetapi juga mengajarkan prinsip-prinsip multikultural secara khusus. Karena itu, konsep pendidikan multikultural dapat digali dan diformulasikan dengan merujuk kepada sumbernya yang utama, alQur‟an. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan konsep pendidikan multikultural al-Quran dari berbagai unsur pendidikan melalui sudut pandang seorang ulama Indonesia, yaitu Hamka (akronim dari Haji Abdul Malik Karim Amarullah). Pemilihan Hamka sebagai tokoh yang akan dikaji pemikiran pendidikan dengan alasan selain sebagai praktisi pendidikan, Hamka dikenal sebagai ulama yang memiliki perhatian besar terhadap masalah pendidikan yang banyak menuangkan gagasan pendidikan Islam lewat karya-karyanya. Pemilihan karya Hamka Tafsir Al Azhar adalah selain karena karya ini berisi percikan pemikiran Hamka tentang pendidika, juga karena alasan belum ada kajian secara komprehensif pemikiran pendidikan Islam Hamka dari berbagai komponen pendidikan. Rumusan masalahnya adalah: 1) bagaimana penafsiran Hamka terhadap ayat-ayat pendidikan dalam Tafsir Al Azhar? 2) Bagaimana nilai-nilai pendidikan Islam Hamka berwawasan multikultural dalam Tafsir Al Azhar? Dan 3) Apa kontribusi nilai-nilai pendidikan Islam multikultural Hamka terhadap pendidikan Islam di Indonesia? Penelitian ini merupakan penelitian kepustakaan (library research) dengan menggunakan pendekatan tafsir tematik tokoh. Data-data yang diperoleh akan dianalisis secara deskriptif analitik, yaitu dengan cara melakukan analisis data yang ada secara terus menerus. Langkah analisis data mencakup: 1) reduksi data, 2) penyajian data dan 3) menarik kesimpulan dan verifikasi serta data tersebut dianalisis untuk mencari kontribusi pemikiran Hamka dalam pendidikan Islam di Indonesia. Sebagai hasilnya, pertama penelitian ini menyimpulkan bahwa sepanjang penafsiran Hamka atas ayatayat al-Quran yang berbicara dalam Tafsir Al Azhar ditemukan pandangan Hamka tentang pendidikan Islam yang berkaitan dengan pendidik, anak didik, tujuan pendidikan, materi pendidikan, metode pendidikan, media pendidikan dan evaluasi. Kesimpulan kedua adalah bahwa pemikiran Hamka dalam berbagai komponen pendidikan Islam tersebut memiliki nuasa multikultural, dengan temuan singkat sebagai berikut: 1) pendidik pendidikan Islam dalam pandangan Hamka mengemban tiga macam nilai, yaitu nilai peran universal, nilai keteladanan dan nilai pembawa Rahmat, 2) anak didik menurut Hamka perlu diberikan kesempatan berperan aktif dalam proses belajar mengajar, kebebasan untuk mengakomodasi pelajaran dan kesempatan belajar, berperan, berkontribusi dan kesempatan berkembang bagi semua peserta didik, 3) tujuan pendidikan Islam menurut Hamka di antaranya adalah menghasilkan pencerahan, perubahan dan perbaikan terhadap perilaku (akhlak) anak didik, sehingga anak didik menjadi manusia yang berakhlak mulia, termasuk termasuk berakhlak mulia terhadap masyarakatnya, 4) materi pendidikan Islam menurut Hamka tidak perlu ada dikotomi antara ilmu agama dan ilmu umum dan perlu diberikan materi yang memuat nilai nilai-nilai persaudaraan, perdamaian, kesetaraan, persatuan, humanism toleransi, tolong menolong, kerjasama, berlaku baik, berbuat dan kasih sayang kepada sesame manusia, 5) metode pendidikan Islam menurut Hamka perlu dilaksanakan dengan cara membuka ruang untuk dialog, diskusi atau pendekatan demokratis bagi anak didik, 6) media pendidikan Islam menurut Hamka perlu menggunakan pendekatan yang memasukan unsur-unsur budaya atau melibatkan lingkungan sosial dan lingkungan budaya, dan 7) evaluasi pendidikan menurut Hamka tidak hanya bertujuan untuk mengukur intelektual dan kompetensi, tetapi juga sikap, perilaku atau akhlak anak didik, termasuk bagaimana sikap dan perilaku sosial anak didik dalam pergaulan bermasyarakat. Ketiga, pemikiran pendidikan Islam multikultural Hamka telah memberikan kontribusi secara umum terhadap pendidikan Islam di Indonesia, antara lain yang berkaitan dengan pendidik Islam, tujuan pendidikan Islam, materi pendidikan Islam dan media pendidikan Islam.

Item Type: Thesis (Doktoral (S3))
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIPEmail
Thesis advisorRohimin, Rohimin196405311991031001UNSPECIFIED
Thesis advisorSupian, Aan19690615199703003UNSPECIFIED
Uncontrolled Keywords: Pemikiran Hamka, Pendidikan Islam, Pendidikan Multikultural, Tafsir Al Azhar
Subjects: Pascasarjana > Pendidikan Agama Islam
Divisions: Pascasarjana > Pendidikan Agama Islam (S3)
Depositing User: Dr Syahril Syahril
Date Deposited: 22 Sep 2025 07:48
Last Modified: 22 Sep 2025 07:48
URI: http://repository.uinfasbengkulu.ac.id/id/eprint/5318

Actions (login required)

View Item View Item

Downloads

Downloads per month over past year