IMPLEMENTASI NAFKAH SUAMI TERHADAP ISTRI PEKERJA PERSPEKTIF MAQASHID SYARI’AH (Studi Pedagang Perempuan di Pasar Kecamatan Padang Jaya)

Downloads

Downloads per month over past year

SELA, VOLI METIA (2025) IMPLEMENTASI NAFKAH SUAMI TERHADAP ISTRI PEKERJA PERSPEKTIF MAQASHID SYARI’AH (Studi Pedagang Perempuan di Pasar Kecamatan Padang Jaya). Magister (S2) thesis, UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu.

[img] Text
DEPAN.pdf

Download (2MB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (601kB)
[img] Text
BAB II.pdf

Download (1MB)
[img] Text
BAB III.pdf

Download (335kB)
[img] Text (TESIS)
VOLI METIA SELA_2323680004.pdf - Submitted Version
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract

Fokus permasalahan dalam penelitian ini adalah 1) Bagaimana Pelaksanaan Nafkah Suami Terhadap Istri Pekerja Sebagai Pedagang di Pasar Kecamatan Padang Jaya, 2) Bagaimana Pelaksanaan Nafkah Suami Terhadap Istri Pekerja Sebagai Pedagang di Pasar Kecamatan Padang Jaya Perspektif Maqashid Syari‟ah. Penelitian ini bertujuan 1) Untuk Mendeskripsikan Bagaimana Pelaksanaan Nafkah Suami Terhadap Istri Pekerja Sebagai Pedagang di Pasar Kecamatan Padang Jaya, 2) Untuk Menganalisis Bagaimana Pelaksanaan Nafkah Suami Terhadap Istri Pekerja Sebagai Pedagang di Pasar Kecamatan Padang Jaya Perspektif Maqashid Syari‟ah. Jenis penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) yaitu penelitian yang turun langsung ke lapangan untuk mendatangi objek penelitian dengan menggunakan metode observasi dan wawancara. Adapun pendekatan penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif. Hasil dari penelitian ini menemukan bahwa Pelaksanaan nafkah suami terhadap istri pedagang di Pasar Unit 1, Unit 3, dan Unit 5 bervariasi sesuai kondisi ekonomi keluarga. Dari 17 informan, sebanyak 11 istri (64,7%) menerima nafkah pribadi khusus dari suami dengan nominal Rp600.000–Rp2.310.000 per bulan (10%–30% dari penghasilan), sementara 6 istri (35,3%) tidak menerimanya karena keterbatasan ekonomi atau kondisi khusus, seperti Yusnita yang menanggung sendiri kebutuhan keluarga akibat suami sakit. Rata-rata nafkah pribadi yang diterima istri adalah Rp788.235 per bulan. Dari perspektif maqashid syari‟ah, keluarga berpenghasilan rendah (Yati Utami, Sulistina, Hikmah, Desi, Minarsih) hanya mampu memenuhi dururiyat, keluarga menengah (Dewi, Indah, Sum, Ramayuni, Sulastri) memenuhi dururiyat dan sebagian hajiyat, sedangkan keluarga berpenghasilan tinggi (Vera, Siti Kholifah, Indra, Lina, Tumini, Tari) dapat memenuhi ketiga tingkatan, yaitu dururiyat, hajiyat, dan tahsiniyat.

Item Type: Thesis (Magister (S2))
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIPEmail
Thesis advisorNurdin, Zurifah197209222000032001UNSPECIFIED
Thesis advisorFahimah, Iim197307122006042001UNSPECIFIED
Uncontrolled Keywords: Nafkah, Wanita Pekerja, Maqashid Syari‟ah
Subjects: Pascasarjana > Ahwal Al-syakhshiyah
Divisions: Pascasarjana > Ahwal Al-syakhshiyah (S2)
Depositing User: Yuliana Saputri
Date Deposited: 29 Sep 2025 07:23
Last Modified: 29 Sep 2025 07:23
URI: http://repository.uinfasbengkulu.ac.id/id/eprint/5535

Actions (login required)

View Item View Item

Downloads

Downloads per month over past year