MARLINA, AYU (2023) DINAMIKA TEORI ISNAD DALAM PERSPEKTIF ORIENTALIS : STUDI KOMPARATIF TEORI JOSEPH SCHACHT, G.H.A JUYNBOLL, HARALD MOTZKI DAN NABIA ABBOTT. Undergraduate thesis, UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu.
|
Text (Skripsi)
DEPAN.pdf Download (954kB) | Preview |
|
|
Text (Skripsi)
BAB I PENDAHULUAN.pdf Download (545kB) | Preview |
|
|
Text (Skripsi)
BAB II.pdf Download (487kB) | Preview |
|
Text (Skripsi)
AYU MARLINA_1911450014.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy |
Abstract
Latar belakang penelitian ini berawal dari dinamika pemikiran yang terjadi dikalangan sarjana Barat tentang dunia Timur, terutama terkait dengan dunia Arab dan Islam. Salah satu kajian keislaman yang menjadi perhatian mereka adalah kajian Hadis, khususnya dalam kajian isnad hadis. Diantara orientalis yang mengambil perhatian pada kajian ini adalah Joseph Schacht, G.H.A Juynboll, Harald Motzki dan Nabia Abbott yang pemikiran mereka juga mendapat perhatian khusus dari ulama-ulama hadis. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dinamika teori Isnad Joseph Schacht, G.H.A Juynboll, Harald Motzki dan Nabia Abbott, serta, kritik ulama terhadap teori-teori yang mereka kemukakan, dan bagaimana perbandingan teori isnad yang dikemukan oleh para orientalis tersebut. Jenis penelitian ini adalah kualitatif. Adapun metode yang digunakan dalam penelitiaan adalah metode penelitian perpustakaan (library research), yakni meliputi pengumpulan data (primer dan sekunder). Hasil penelitian ini menyimpulkan; 1) dinamika teori isnad yang dikemukan oleh orientalis diatas. Diantaranya; Joseph Schacht dengan teori projecting back ,G.H.A Juynboll dengan teori Common link, Harald Motzk dengan teori Dating serta isnad cum matn analysis, dan Nabia Abbott dengan teori Explosive isnad dan isnad family. 2) Kritik ulama terhadap teori Orientalis; Teori Joseph Schacht projecting back, tidak dapat diterima, karena teori yang digunakan tidak mempunyai bukti yang jelas dan hanya mengada-ada. Teori G.H.A Juynboll common link tidak dapat dijadikan sebagai barometer untuk mengukur kebenaran suatu hadis karena teori tersebut dibuat-buat. Sedangkan teori Harald Motzki dating dan isnad cum Matn analysis cukup menarik dan lebih bernilai positif bagi pembuktian historis hadis. Teori Nabia Abbott terdapat ada persamaan ulama dalam konteks pengertian hadis dan penulisan Isnad hadis. 3) Perbandingan terhadap teori isnad Orientalis, bahwa teori yang digunakan oleh Joseph Schacht dan G.H.A Juynboll bahwa hadis yang dikoleksi dalam kitab hadis pada dasarnya bersumber dari tabiin (para ulama abad II dan III H). Dalam hal ini tampaknya Motzki berada pada dua persimpangan antara para ulama hadis dan para orientalis sebelumnya. Harald Motzki mengakui keberadaan dan kebenaran sanad-sanad sebagai barometer untuk mengukur keabsahan matan hadis, pengakuan ini sejalan dengan pendapat ulama Hadis. Hanya saja, para ulama hadis tidak mengenal istilah common link, yang oleh Motzki disebut sebagai penghimpun hadis yang sistematis pertama, yang berperan merekam dan meriwayatkannya. Sedangkan, teori Nabia Abbott, mempunyai sudut pandang yang berbeda dari orientalis sebelumnya. Dari teori yang dikemukakan baik dari teori explosive isnad maupun isnad family, Abbott menyimpulkan bahwa periwayatan hadis memang dilakukan secara besar-besaran dari abad I sampai abad ke-3 Hijriyah, dan orang yang terlibat dalam periwayatan tersebut memiliki hubungan kekerabatan baik merupakan bagian keluarganya sendiri maupun ada kedekatan khusus.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||||||||
Additional Information: | Pembimbing I: Dr. Suryani, M.Ag, pembimbing II: Agusri Fauzan, M.A, | ||||||||||||
Uncontrolled Keywords: | Isnad, Orientalis, Komparatif | ||||||||||||
Subjects: | Ushuluddin, Adab dan Dakwah > Ilmu Hadist | ||||||||||||
Divisions: | Fakultas Ushuluddin, Adab, dan Dakwah > Ilmu Hadist | ||||||||||||
Depositing User: | Tri Winda Astuti | ||||||||||||
Date Deposited: | 08 Sep 2023 03:42 | ||||||||||||
Last Modified: | 08 Sep 2023 03:42 | ||||||||||||
URI: | http://repository.uinfasbengkulu.ac.id/id/eprint/1536 |
Actions (login required)
View Item |