AMIN, YUSUF NURUL (2023) TRADISI ZIARAH KUBUR HARI JUM’AT (Studi Living Hadis Pada Masyarakat Desa Wonosobo Kecamatan Penarik Kabupaten Mukomuko Provinsi Bengkulu). Undergraduate thesis, UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu.
|
Text
HALAMAN DEPAN.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (544kB) | Preview |
|
|
Text
BAB II.pdf Download (557kB) | Preview |
|
Text
YUSUF NURUL AMIN_1711450011.pdf Restricted to Repository staff only Download (5MB) |
Abstract
Penelitian ini di latarbelakangi oleh fenomena tradisi ziarah kubur hari Jum‟at yang di lakukan masyarakat Desa Wonosobo Kecamatan Penarik Kabupaten Mukomuko Provinsi Bengkulu. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tradisi tersebut, dengan pertanyaan penelitian sebagai berikut: 1) Bagaimana pelaksanaan tradisi ziarah kubur hari Jum‟at pada Desa Wonosobo?, 2) Mengapa masyarakat Desa Wonosobo mempertahankan tradisi ziarah kubur hari Jum‟at? 3) Apa saja hadis-hadis yang terserap dalam dalam tradisi ziarah kubur hari Jum‟at?. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yaitu menggunakan metode penelitian deskriptif dan pendekatan sosiologis. Data dikumpulkan menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Data yang terkumpul dalam bentuk kata dianalisis dengan cara mereduksi data, menampilkan data, dan menarik kesimpulan. Adapun hasil penelitian ini adalah: Pertama, Pelaksanaan ziarah kubur pada Desa Wonosobo di laksanakan pada hari Jum‟at sore namun masyarakat juga ada yang melaksanakannya pada hari Kamis sore dan malamnya dilanjutkan dengan kegiatan rutin yasinan. Seperti halnya yang telah di bawa dan di ajarkan oleh KH. Mukhlasudin kepada masyarakat. Adapun bacaannya sama seperti ziarah pada umumnya seperti tawasul, membaca surat yasin, tahlil dan do‟a. Kedua, Masyarakat mempertahankan tradisi ziarah kubur hari Jum‟at ini mereka beranggapan bahwa 1. tradisi ini sudah menjadi kewajiban individu 2. menjaga warisan tradisi yang telah dibawa oleh KH. Mukhlasudin 3. sebagai perantara untuk mendo‟akan keluarga yang telah tiada, dan 4. sebagai penyambung tali silaturahmi untuk selalu mengingat kematian.. Ketiga, Adapun hadis-hadis yang terserap dalam tradisi ziarah kubur adalah berupa hadis perintah dan larangan untuk berziarah kubur. Hadis tentang keutamaan ziarah kubur seperti diampuni dosanya, berpahala seperti ibadah haji mabrur dan sebagai penghibur bagi ahli kubur. Dan yang terakhir berisi hadis tentang keutamaan hari Jum‟at.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||||||||
Additional Information: | Pembimbing I: Pembimbing II: | ||||||||||||
Uncontrolled Keywords: | Tradisi, Ziarah Kubur, Living Hadis | ||||||||||||
Subjects: | Ushuluddin, Adab dan Dakwah > Ilmu Hadist | ||||||||||||
Divisions: | Fakultas Ushuluddin, Adab, dan Dakwah > Ilmu Hadist | ||||||||||||
Depositing User: | furqon adli | ||||||||||||
Date Deposited: | 11 Oct 2023 03:43 | ||||||||||||
Last Modified: | 11 Oct 2023 03:43 | ||||||||||||
URI: | http://repository.uinfasbengkulu.ac.id/id/eprint/2013 |
Actions (login required)
View Item |