PELAKSANAAN TANGGUNG RENTENG PADA PERJANJIAN PERMODALAN NASIONAL MADANI ( PNM ) MEKAAR SYARI’AH. PERSPEKTIF HUKUM EKONOMI SYARIAH (Studi PNM Mekaar Syari’ah Akasia Kota Bengkulu)

LARASATI, LARASATI (2023) PELAKSANAAN TANGGUNG RENTENG PADA PERJANJIAN PERMODALAN NASIONAL MADANI ( PNM ) MEKAAR SYARI’AH. PERSPEKTIF HUKUM EKONOMI SYARIAH (Studi PNM Mekaar Syari’ah Akasia Kota Bengkulu). Undergraduate thesis, UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu.

[img] Text
Halaman Depan.pdf

Download (904kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (383kB)
[img] Text
BAB II.pdf

Download (532kB)
[img] Text
Larasati_2011120036.pdf - Submitted Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Ada dua persoalan yang dikaji dalam skripsi ini yaitu: (1). Bagaimana akad dan pelaksanaan tanggung renteng pada perjanjian PNM Mekaar syari’ah Akasia Kota Bengkulu. (2). Bagaimana tinjauan hukum ekonomi sayari’ah mengenai pelaksanaan tanggung renteng pada perjanjian PNM Mekaar syari’ah Akasia Kota Bengkulu. Tujuan dari penelitian ini adalah : (1) Untuk mengetahui pemahaman mengenai akad dan pelaksanaan tanggung renteng pada perjanjian PNM mekar syari’ah (2) Untuk menganalisa hukum ekonomi syari’ah mengenai pelaksanaan tanggung renteng pada perjanjian pinjaman PNM mekar syari’ah. Jenis penelitian ini merupakan Field research (penelitian lapangan). Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Informan dalam penelitian ini adalah ketua dan nasabah Permodalan Nasional Madani (PNM) Mekaar syraiah Akasia kota Bengkulu. Jumlah keseluruhan informan adalah sepuluh orang. Dari Hasil penelitian ini menunjukan bahwa (1) Akad dan Pelaksanaan Tanggung Renteng Pada Perjanjian PNM mekaar syari’ah Akasia Kota Bengkulu yaitu dari segi akad tanggung renteng bahwa akad tanggung renteng dilakukan dengan 2 cara yaitu secara tulisan dan lisan. Adapun sistem pelaksanaan tanggung renteng untuk pengalihan untang bagi nasabah yang bermasalah terbilang belum memenuhi kriteria tanggung renteng karena cuman sebagian nasabah yang turut serta melaksanakan tanggung renteng dan sebagiannya lagi tidak melaksanakan tanggung renteng dengan berbagai macam alasan masing-masing. (2) Berdasarkan tinjauan hukum ekonomi syariah, dengan menggunakan teori hiwalah ini sudah memenuhi rukun dan syarat yang sesuai yang berarti hukumnya sah akad yang didakan Pelaksanaan Tanggung Renteng Pada Perjanjian Pinjaman PNM Mekaar Syari’ah Akasia Kota Bengkulu. Hal ini berkaitan yang dimana menurut Kompilasi Hukum Ekonomi Syariah (KHES) itu diperbolehkan apabila pada transaksi tersebut terdapat unsur rukun syarat yang benar dan tidak menyimpang. Sebagaimana isi Pasal 324. Bahwa sistem tanggung renteng di PNM Mekaar Akasia Kota Bengkulu,juga ada hubungannya dengan kerelaan dan tolong menolong antara sesama nasabah pihak yang terlibat tanggung renteng.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIPEmail
Thesis advisorIim Fahimah, Iim FahimahUNSPECIFIEDUNSPECIFIED
Thesis advisorAnita Niffilayani, Anita NiffilayaniUNSPECIFIEDUNSPECIFIED
Additional Information: Dr. Iim Fahima,Lc.M.A selaku Pembimbing I Anita Niffilayani, M.HI, selaku Pembimbing II
Uncontrolled Keywords: Pelaksanaan, Uqud (perjanjian), dan Hiwalah (pengalihan utang), Hukum ekonomi syari’ah.
Subjects: Syari'ah > Hukum Ekonomi Syari'ah
Divisions: Fakultas Syariah > Hukum Ekonomi Syari'ah
Depositing User: merdansyah merdansyah
Date Deposited: 10 Jul 2024 03:11
Last Modified: 10 Jul 2024 03:11
URI: http://repository.uinfasbengkulu.ac.id/id/eprint/2629

Actions (login required)

View Item View Item