SINERGI GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DENGAN GURU BIMBINGAN KONSELING DALAM MEMBENTUK AKHLAKUL KARIMAH DI SEKOLAH SMAN 04 BENKULU TENGAH

vera, peti (2024) SINERGI GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DENGAN GURU BIMBINGAN KONSELING DALAM MEMBENTUK AKHLAKUL KARIMAH DI SEKOLAH SMAN 04 BENKULU TENGAH. Undergraduate thesis, UIN Fatmawati Sukarno.

	Text DEPAN.pdf Download (1MB)
	Text BAB I.pdf Download (242kB)
	Text BAB II.pdf Download (343kB)
	Text PETI VERA_1911210150.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Sinergi guru Pendidikan Agama Islam dan guru bimbingan konseling dalam membentuk akhlakul karimah disekolah SMAN 04 Bengkulu Tengah . Penelitian ini dilaksanakan mulai bulan Agustus sampai dengan bulan September 2023. Penelitian ini dilatar belakangi oleh siswa SMAN 04 Bengkulu Tengah yang masih memiliki akhlak yang kurang terpuji seperti siswa masih suka datang terlambat, kurang menghormati guru berjumlah, merokok dilingkungan sekolah dan beberapa kenakalan lainnya. Dalam penelitian ini, penulis menggunakan pendekatan kualitatif, dengan teknik pengumpulan data melalui observasi dan wawancara dengan kepala sekolah, guru PAI dan BK serta 8 orang siswa serta dokumentasi-dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian dapat diketahui bahwa: 1) sinergi kinerja guru pendidikan agama Islam dan guru bimbingan konseling dalam akhlakul karimah di sekolah SMAN 04 Bengkulu Tengah yaitu: bentuk sinergi dalam kegitan program konseling Islami, bentuk senergitas atau kerjasama alih tangan kasus, bentuk sinergi kegiatan penyuluhan, dan sinergi atau kerjasama kegiatan imtaq yang diadakan satu minggu sekali yaitu hari jum’at. 2) Penanaman nilai-nilai akhlakul pada siswa SMAN 04 Benhgkulu Tengah dengan selalu memberi arahan, bimbingan serta nasehat pada siswa untuk senantiasa melakukan kebaikan dan berakhlak terpuji. Selain itu juga guru-guru menjadi teladan, pemberian nasehat, pembiasaan, dan hukuman. 3) Faktor Pemhambat dan pendukung dalam membentuk akhlakul karimah pada siswa SMAN 04 Bengkulu Tengah terbagi menjadi 2 Faktor pendukung yaitu adanya kegiatan IMTAQ, Penyuluhan, konseling islami, alih tangan kasus dan lainnya dan yang merupakan kerjasama yang dilakukan antar sesama guru terkhusus guru pendidikan agama Islam dan Guru Bimbingan dan Konseling dalam membina akhlakul karimah siswa. Faktor penghambat yakni adanya keterbatasan waktu membuat para guru mengalami kesulitan dalam mengawasi prilaku siswa, siswa kurang menyadari mengenai akhlak baik. Kurangnya perhatian orang tua terhadap prilaku anak, karena orang tua sibuk kerja bahkan ada orang tua siswa yang broken home (cerai 4). Solusi yang dilakukan Guru yaitu yaitu guru memberikan nasihat serta masukan yang baik secara terus menerus kepada siswa tentang hal-hal yang kurang baik. Orang tua juga memiliki peran yang sangat penting dalam penanaman nilai-nilai akhlakul karimah siswa. Oleh karena itu pihak sekolah menjaga hubungan yang baik serta melakukan kerja sama terhadap orang tua/wali siswa secara aktif.

Actions (login required)

View Item