KEWAJIBAN DAN HAK SUAMI ISTRI PERSPEKTIF WAHBAH} AZ-ZUHAILI> DAN IMAM ASY-SYAUKANI (STUDI KOMPARATIF KITAB TAFSI>R AL-MUNNI>R DAN KITAB TAFSIR FATH}UL QADI>R)

DEWIARTI, ANGGUN (2025) KEWAJIBAN DAN HAK SUAMI ISTRI PERSPEKTIF WAHBAH} AZ-ZUHAILI> DAN IMAM ASY-SYAUKANI (STUDI KOMPARATIF KITAB TAFSI>R AL-MUNNI>R DAN KITAB TAFSIR FATH}UL QADI>R). Undergraduate (S1) thesis, UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu.

Preview	Text COVER.pdf Download (3MB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (602kB) | Preview
Preview	Text BAB II.pdf Download (593kB) | Preview
Preview	Text BAB III.pdf Download (585kB) | Preview
Preview	Text BAB V.pdf Download (485kB) | Preview
	Text (SKRIPSI) SKRIPSI FULL ANGGUN DEWIARTI NIM 2111420028.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Pernikahan adalah ikatan lahir dan batin antara dua orang (laki-laki dan perempuan), yang disahkan secara agama, hukum, dan adat, dengan tujuan membentuk keluarga atau rumah tangga yang harmonis. Hal penting yang harus diperhatikan untuk membentuk keluarga/rumah tangga yang harmonis tersebut adalah dengan saling memahami dan menjaga kewajiban dan hak masing-masing pasangan. Oleh karena itu, dalam skripsi ini penulis meneliti bagaimana kewajiban dan hak suami istri perspektif Wahbah Al-Zuh}aili> dan imam Asy-Syaukani dalam kitab tafsi>r al-muni>r dan kitab tafsi>r fath}ul qadi>r, Bagaimana penjelasan bentuk-bentuk kewajiban dan hak dalam tafsir Al-Munir dan tafsir Fathul Qadir?, dan bagaiman karakteristik penafsiran antar keduanya. Hasil dari penelitian ini yaitu terdapat perbedaan cara menjelaskannya antara Wahbah Al-Zuhaili dan imam Asy-Syaukani, Wahbah Al-Zuhaili menjelaskan penafsiran ayat-ayatnya berurutan seperti berdasarkan qira’at, i’rab, balaghah, munasabah, penafsiran maupun hukum fiqih yang terdapat didalam ayatnya, sedangkan imam Asy-Syaukani beliau menjelasan penafsiran ayatnya mengunakan penjelasan dan pendapat ulama’ maupun ra’yi beliau, diantara bentukbentuk kewajiban dan hak suami istri dalam rumah tangga itu dibagi menjadi dua macam, pertama hak suami sekaligus menjadi kewajiban istri diantaranya yaitu: kewajiban untuk taat kepada suami, kewajiban istri untuk menetap di rumah, kewajiban istri untuk meperlakukan (melayani) suami dengan baik, kewajiban untuk menjaga kehormatan dirinya, keluarga, dan suaminya, kewajiban untuk menjaga harta suami. Kemudian yang kedua hak istri sekaligus menjadi kewajiban suami diantaranya yaitu; mahar, nafkah, pendidikan dan pengajaran, memimpin dan melindungi, memperlakukan istri dengan baik.

Item Type:	Thesis (Undergraduate (S1))
Contributors:	Contribution Contributors NIDN/NIP Email Thesis advisor Agustini, Agustini 196808171994032005 UNSPECIFIED Thesis advisor Hendri, Jul 198504232020122004 UNSPECIFIED
Uncontrolled Keywords:	Kewajiban Dan Hak Suami Istri,Tafsir Al-Munir,Tafsir Fathul Qadir
Subjects:	Ushuluddin, Adab dan Dakwah > Ilmu Al-qur`an Dan Tafsir
Divisions:	Fakultas Ushuluddin, Adab, dan Dakwah > Ilmu Al-qur`an Dan Tafsir
Depositing User:	Yuli Astria
Date Deposited:	07 Oct 2025 03:27
Last Modified:	07 Oct 2025 03:27
URI:	http://repository.uinfasbengkulu.ac.id/id/eprint/5832

Actions (login required)

View Item

Downloads