Edwingga, Yudha (2023) TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PELAYANAN PDAM ARGA MAKMUR (Studi Kasus Perusahaan Umum Daerah Tirta Ratu Samban Kabupaten Bengkulu Utara). Undergraduate thesis, UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu.
Text (Skripsi)
1811120007 Syariah HES YUDHA EDWINGGA.pdf Download (3MB) |
Abstract
Masalah yang sering terjadi di masyarakat adalah air sering keruh, mati berhari-hari. Ada dua persoalan yang dikaji dalam skripsi ini yaitu: (1) Bagaimana pelaksanaan pelayanan dan kualitas air bersih (PDAM) di Arga Makmur Kabupaten Bengkulu Utara. (2) Bagaimana Tinjaun Hukum Islam terhadap pelayanan (PDAM) di Arga Makmur Kabupaten Bengkulu Utara. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pelaksanaan pelayanan dan kualitas air bersih PDAM dan Bagaimana Tinjaun Hukum Islam terhadap pelayanan (PDAM) di Arga Makmur Kabupaten Bengkulu Utara. Peneliti menggunakan metode penelitian lapangan (fieid research), penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif sebagai prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan prilaku yang diamati. Pendekatan yang di gunakan adalah pendekatan Normatif yaitu: pendekatan yang memandang agama dari segi ajarannya yang pokok dan asli dari Tuhan yang didalamnya belum terdapat penalaran pemikiran manusia. Dari hasil penelitian ini ditemukan bahwa: (1) pelaksanaan pelayanan dan kualitas air bersih (PDAM) sangat berbeda dengan pelayanan dan kualitas air pada umumnya, dimana dalam pelayanan dan kualitas air yang diberikan PDAM sangat ramah pelayanannya dan air yang berkualitas. (2) Tinjaun Hukum Islam terhadap pelayanan (PDAM) di Arga Makmur Kabupaten Bengkulu Utara, Pelayanan jual beli air bersih yang dilakukan PDAM sudah sesuai dengan rukun dan syarat jual beli dalam islam. Dimana transaksi jual beli PDAM dan konsumen dilakukan dengan ridha dan sukarela tanpa adanya paksaan, barang yang di perjual belikan jelas dan halal, harga barang diketahui oleh pihak konsumen. Hal ini sesui dengan firman Allah Swt, dalam Surah An-Nisa‟ ayat 29. Jika terdapat masalah dari pihak konsumen, pihak PDAM meminta tambahan biaya dengan alasan tidak ada dana untuk perbaikan. Akad ini diharamkan dalam aktifitas fiqih muamalah, karena ada unsur tadlis (penipuan) dan dharar (bahaya) yang merugikan pihak konsumen.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||||||||
Additional Information: | Pembimbing 1: Suwarjin Pembimbing 2: Edi Mulyono | ||||||||||||
Uncontrolled Keywords: | Pelayanan, PDAM, Kualitas | ||||||||||||
Subjects: | Syari'ah > Hukum Ekonomi Syari'ah | ||||||||||||
Divisions: | Fakultas Syariah > Hukum Ekonomi Syari'ah | ||||||||||||
Depositing User: | Arlan Fairuz | ||||||||||||
Date Deposited: | 28 Aug 2023 04:33 | ||||||||||||
Last Modified: | 28 Aug 2023 04:33 | ||||||||||||
URI: | http://repository.uinfasbengkulu.ac.id/id/eprint/705 |
Actions (login required)
View Item |