PERAN PEMERINTAH PROVINSI BENGKULUDALAM PENANGANAN KORBANKEKERASAN PEREMPUAN DAN ANAK PERSFEKTIF FIQIH SIYASA

Pariha, Marjan (2023) PERAN PEMERINTAH PROVINSI BENGKULUDALAM PENANGANAN KORBANKEKERASAN PEREMPUAN DAN ANAK PERSFEKTIF FIQIH SIYASA. Undergraduate thesis, UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu.

Preview	Text (Skripsi) COVER DEPAN.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text (Skripsi) BAB 1 (2).pdf Download (446kB) | Preview
Preview	Text (Skripsi) BAB II.pdf Download (361kB) | Preview
	Text (Skripsi) _MARJAN PARIHA_1911150050_.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian tentang “Peran Pemerintah Provinsi Bengulu Dalam Penanganan Korban Kekerasan Perempuan dan Anak Persfektif Fiqih Siyasah tentang : (1) Bagaima peran pemerintah provinsi Bengkulu terhadap penanganan korban kekerasan perempuan dan anak, (2) Apa permasalahan terhadap penanganan korban kekerasan perempuan dan anak diprovinsi bengkulu, (3). Bagaima peran pemerintah provinsi bengkulu terhadap penanganan korban kekerasan perempuan dan anak persfektif fiqih siyasah, Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pemerintah provinsi bengkulu terhadap penanganan korban kekerasan perempuan dan anak persfektif fiqih siyasah, metode pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan sosiologis hokum yaitu pendekatan yang menganalisi tentang bagaimana reaksi dan interaksi yang terjadi ketika system norma itu bekerja dalam masyarakat, metode penelitian yang di gunakan dalam penelitin ini adalah penelitian lapangan ( field research ). Pengumpulan data yang dilakukan melalui dokumentasi, observasi, dan wawancara serta sumber-sumber lain yang mendukung dan berkaitan dengan objek penelitian . berdasarkan hasil penelitian, peneliti telah memperoleh jawaban atas permasalahan yang ada, (1)Secara keseluruhan proses penanganan korban kekerasan perempuan dan anak yang ditangani oleh Unit Pelaksana Teknis Daerah Provinsi Bengkulu (UPTD PPA) dan Cahaya PerempuanWomens Crisis Centre (CP WCC) telah dilaksanakan dengan baik, walaupun penanganan dilakukan dengan baik kasus kekerasan tetap saja bertambah tiap waktu, (2) Permasalahan yang terdapat dalam penanganan korban kekerasan perempuan dan anak ini ialah kekurangan SDM dan rumah singgah.

Actions (login required)

View Item