Putri, Anisah Rahma (2024) DAMPAK APLIKASI TIK – TOK TERHADAP PRILAKU SELF HARM DI TINJAU DARI PENDIDIKAN ISLAM (STUDI KASUS DESA DUSUN TENGAH KECAMATAN LUBUK SANDI KABUPATEN SELUMA). Undergraduate thesis, UIN Fatmawari Sukarno.
Text
DEPAN.pdf Download (1MB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (312kB) |
|
Text
BAB II.pdf Download (750kB) |
|
Text
ANISAH RAHMA PUTRI_1911210104.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Tujuan dari penelitian ini adalah (1)Untuk mengetahui intensitas penggunaan aplikasi tik-tok sehari-hari. (2) Untuk mengetahi dampak tiktok terhadap prilaku self harm ditinjau dari pendidikan islam. (3) Untuk mengetahi Pandangan islam terhadap prilaku self harm. Adapun jenis penelitian ini menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan mekanik kesimpulan verivikasi. Berasarkan analisis data dari 5 orang informan dapat disimpulkan bahwa Intensitas penggunaan aplikasi tik-tok dalam kehidupan sehari-hari di desa dusun tengah kecamatan lubuk sandi kabupaten seluma. Dalam satu hari bisa mencapai 2 jam lebih per hari bahkan lebih lama dari itu, karna disetiap waktu senggang ramaja lebih sering mennggunakan aplikasi tik-tok untuk menghibur diri. Dampak aplikasi tiktok bagi remaja desa dusun tengah mepunyai dampak negarif yaitu menjadikan pengguna lupa waktu dan membuat candu untuk bermain tik-tok dan menyebabkan prilaku self ham dimana mereka secara tidak sadar melakkukannya seperti lupa makan ,mengikuti tren untuk membuat barkot dengan dali hanya mencoba-coba, tidur kurang teratur dll. Sedangkan dampak positifnya ialah bisa membuat bahagia, bisa mengurang setrs, menjadikan remaja lebih kreatif dalam membuat konten,bisa menjadi wadah pembelajaran sesuai dengan apa yeng mereka gunnakan. Pandangan pendidikan islam terhadap prilaku self harm, ialah kurangnya pemahaman agama membuat dampak besar bagi remja karna mereka kurang mengetahui mana yang baik dan mana yang buruk Ternyata remaja di desa dusun tengah secara pendidikan islamnya mereka kurang memahami ajaran islam atau belum memahami tentang dampak menyakiti diri sendiri dan sebagainya, maka perlu dilakukan bimbingan atau sosialisasi ke pada masyarakat dan sebagainya.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||||||||
Additional Information: | Pembimbing I: Dr. H. M. Nasron. HK. M.Pd.I Pembimbing II: M. Taufiqurrahman, M.Pd | ||||||||||||
Uncontrolled Keywords: | Aplikasi Tik-Tok, Self Harm, Pendidikam Islam. | ||||||||||||
Subjects: | Tarbiyah dan Tadris > Pendidikan Agama Islam | ||||||||||||
Divisions: | Fakultas Tarbiyah dan Tadris > Pendidikan Agama Islam | ||||||||||||
Depositing User: | Dr Syahril Syahril | ||||||||||||
Date Deposited: | 15 Jul 2024 02:34 | ||||||||||||
Last Modified: | 15 Jul 2024 02:34 | ||||||||||||
URI: | http://repository.uinfasbengkulu.ac.id/id/eprint/2909 |
Actions (login required)
View Item |